“Berapa Waktu yang lalu dunia di hebohkan dengan ppandemi Covid-19” Apa hubungannya dengan zoonosis?
Zoonosis atau Penyakit Zoonotik adalah penyakit yang dapat di tularkan oleh hewan (termasuk ternak, satwa liar dan hewan peliharaan) ke manusia dan sebaliknya.
Dari sekitar 1.415 penyakit mikroba yang menyerang manusia 61% bersifat zoonosis (Taylor et al.2001) dan diantara penyakit menular yang beru muncul, 75% bersifat zoonosis dan satwa liar menjadi salaha satu sumber utama penularannya (Daszaket al.2001).
Berdasarkan agen penyebabnya zoonosis dibedakan atas zoonosis yang disebabkan oleh bakteri, virus, parasite dan jamur.
Zoonosis dapat menyebar ke manusia melalui kontak langsung atau tidak langsung melalui makanan, air, lingkungan atau vector/agen hewan lain.
Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 237/KPTS/PK.400/M/3/2019 tentang Penerapan Zoonosis Prioritas, jenis zoonosis yang memerlukan prioritas untuk dikendalikan dan ditanggulangi, sebagai berikut:
- Avian Influenza
- Rabies
- Anthraks
- Brucellosis
- Leptospirosis
- Japanese. B Enchepalitis
- Bovine Tuberculosis
- Salmonellosis
- Schistosomiasis
- Q Fever
- Campylobacteriosis
- Trichinellosis
- Paratubercullosis
- Tokoplasmosis dan
- Cysticersosis/Taeniasis
Pengendalian dan penanggulangan dilakukan dengan prioritas nasional dan dilaksanakan oleh pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/kota sesuai kewenangannya. Pengendalian dan penanggulangan dilakukan dengan prioritas nasional dilakukan melalui: a) program prioriras nasional, b) berkoordinasi dengan Kementerian/lembaga terkait, c) memperhatikan status penyakit hewan daerah tertular dan d) respon cepat penanganan terhadap laporan masyarakat di daerah.
Hits: 3
Share and Enjoy !
