Bogor – Dalam rangka kunjungan Kementerian Pertanian menghadiri silaturahmi dengan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo di Kebun Raya Bogor, BET dan Farm Warso Sabtu (18/9).
“Insya Allah sedang kita coba melakukan kerjasama karena kita melihat ada potensi yang sangat besar antara Kementan dengan Kebun Raya berlanjut ke Balai Embrio Ternak, Cipelang- Bogor kita akan langsung diskusikan teknisnya di Laboratorium Produksi Embrio,” Cipelang – Bogor.
Hasan menjelaskan, saat ini Kementan sudah memiliki Potensi pertanian yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan moto Maju, Mandiri, Modern Peternakan Indonesia. Nantinya Terkain tenaman dan tumbuhan utk pengobatan tersebut akan dicoba untuk combain dengan kebutuhan pangan dunia.
“Kita akan berupaya bagaimana kita bisa meningkatkan sumber daya alam yg sudah ada untuk menjadi lumbung-lumbung pangan yg potensial yang kita miliki.
“Semoga kerjasama ini bisa dilakukan dengan cepat, tentunya pasti harus melalui beberapa proses dan nanti kita akan rumuskan mana yang paling tepat. Dan kita akan mewujudkannya secara bertahap,” tuturnya.
Dalam kesempatan berbeda, Kepala Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Produk Hewan Bogor Drh. Hasan Abdullah Sanyata mengungkapkan, di tengah pentingnya kebutuhan pangan yang terjangkau dan berkualitas, meningkatnya kebutuhan pokok khususnya bahan pangan asal hewani yang beredar diperlukannya bibit ternak yang menunjang kebutuhan di saat era pendemi Covid 19 ini untuk membuka akses pangan yang lebih luas, terbuka dan cepat. Sesui dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk untuk menggerakkan seluruh lembaga di Seluruh Indonesia.
by. Reza
Hits: 88
Share and Enjoy !
