Tingkatkan Sinergi, BPMPSH Gelar Forum Konsultasi Publik
Bogor-Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Produk Hewan (BPMSPH) menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) dalam rangka Sosialiasi Standar Pelayanan BPMPSH dan Perluasan Informasi terkait tatacara pengaduan serta tatacara penggunaan SPILL-B (Sistem Pelayanan dan Informasi bagi Lembaga-lembaga Mitra BPMSPH), bertempat di Ruang Rapat BPMPSH (Rabu, 5/6)
FKP digelar secara hibryd, hadiri secara offline/luring sebanyak 88 peserta dan secara daring /online sebanyak 82 peserta. Peserta meliputi Pelaku Usaha, privat sektor/swasta, Akademisi, UMKM, LSM, Unit Pelaksana Teknis Lingkup Kementerian Pertanian dan Unit Pelaksana Teknis Daerah, Masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat. Hadir sebagai nara sumber pada acara ini, Asisten Deputi Bidang Pelayanan Publik, Kementerian PAN RB, Insan Fahmi, S.T., M.M. dan Perwakilan dari Ombudsman RI Jakarta Raya, Muhamad Fauzi.
FKP merupakan kegiatan mandatori yang bertujuan untuk menjaring masukan atas standar pelayanan publik yang telah dilaksanakan di BPMPSH Bogor selama ini.
Kepala BPMSPH, Dinar Hadi WH, membuka acara dengan menyampaikan tujuan dan harapan dilaksanakannya kegiatan ini.
“Acara ini bertujuan mereview dan mengevaluasi standar layanan yang dilaksanakan di BPMPSH”.
Dinar Hadi WH menyampaikan, BPMPSH memiliki 4 layanan yakni pelayanan pengujian keamanan dan mutu produk hewan, layanan Uji Profisiensi, Layanan Pembinaan / Bimtek dan Layanan Pendukung (layanan konsultasi, layanan magang, layanan sewa fasilitas dan asset serta layanan permohonan informasi dan dokumentasi.
Selain mengetengahkan materi layanan utama BPMPSH, dilakukan pula diskusi yang menjaring masukan dan pertanyaan peserta. Kepala Subbag. Tata Usaha Anik Winanningrum yang bertindak selaku moderator memandu jalannya diskusi dengan memberikan kesempatan dari masing-masing unsur pemangku kepentingan.
“Kami berharap terjadi dialog, diskusi, dan pertukaran opini atau ide ide yang akan menyempurnakan pelayanan yang telah ada, “kata Anik memandu.
“Konsep besar yang ingin di bangun dari pelayanan public adalah bagaimana dari konsep prosedural base ke konsep life event, jadi lebih ke kehidupan kebutuhan.” Jelas Asdep Bidang Layanan Publik , Insan Fahmi.
“Kementan paling bagus dibawah pimpinan presiden Prabowo utk swasembada pangan.
Pelayanan public fokusnya pada kepuasan pengguna layanan . ORI, memastikan pelayanan public berjalan baik sesuai SPP,” jelas Ahmad Fauzi dari ORI
Yang menarik pada acara ini, BPMPSH memberikan penghargaan “loyal customer Award” kepada customer yang dengan konsisten melakukan pengujian di BPMSPH.
Peringkat 1
PT. GIZINDO SEJAHTERA JAYA UNIT EGGSTATION
Kategori jumlah PNBP dan sampel uji terbanyak dengan
pengujian keamanan dan mutu produk hewan sebanyak 1473
Peringkat 2
PT. CHAROEN POKPHAND INDONESIA FOOD DIV - CIKANDE SERANG
Kategori jumlah PNBP terbanyak Kedua dengan
pengujian keamanan dan mutu produk hewan sebanyak 1192
Peringkat 3
BALAI BESAR KARANTINA HEWAN, IKAN DAN TUMBUHAN DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
Peringkat 4
PT CIOMAS ADISATWA UNIT PARUNG
Peringkat 5
PT SARASWANTI INDO GENETECH